 |
| Foto: Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki (tengah), dalam arahannya saat membuka secara resmi Pelatihan Basic Mentality Batch II bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Sukabumi yang digelar BKPSDM pada Senin (17/11/2025) di Aula BKPSDM Kota Sukabumi. (Dok. Ihsan/Dokpim Kota Sukabumi) |
Wali Kota menegaskan bahwa penguatan mentalitas dasar merupakan kebutuhan mendesak bagi ASN agar mampu menjawab tantangan birokrasi modern.
KOTA SUKABUMI (sukabumiNews) – Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, membuka secara resmi Pelatihan Basic Mentality Batch II bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Sukabumi yang digelar BKPSDM pada Senin (17/11/2025) di Aula BKPSDM Kota Sukabumi.
Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa penguatan mentalitas dasar merupakan kebutuhan mendesak bagi ASN agar mampu menjawab tantangan birokrasi modern.
“ASN harus siap menghadapi perubahan sistem pemerintahan, dinamika regulasi, dan perkembangan teknologi, termasuk penggunaan Artificial Intelligence (AI). Untuk memakai AI secara utuh, SDM kita harus kuat,” ujar wali kota di hadapan para peserta pelatihan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Sukabumi tengah mempersiapkan diri menuju era kemandirian daerah sebagaimana arahan pemerintah pusat.
Ia menilai, penguatan SDM merupakan syarat utama agar daerah mampu mengelola aset secara produktif dan membangun sistem keuangan yang mandiri.
“Kota Sukabumi harus menjadi investor bagi dirinya sendiri. Karena itu, hanya ASN yang sungguh-sungguh mengikuti pengembangan kompetensi yang akan dilibatkan dalam jabatan strategis,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa hasil pelatihan tidak dapat dirasakan secara instan. “Output dan outcome tidak muncul dalam sebulan. Ini proses satu sampai dua tahun,” jelasnya.
Di akhir kegiatan, H. Ayep Zaki menyampaikan harapannya agar pelatihan ini mampu mencetak ASN yang bermental kuat, adaptif, dan kompetitif.
Dengan demikian, Pelatihan Basic Mentality Batch II secara resmi dibuka dan menjadi bagian penting dari strategi Pemkot Sukabumi dalam membangun aparatur yang siap membawa daerah menuju kemandirian sesungguhnya.
0Komentar