GpOpGSGpGUdlGSM0GpG9BUGlTA==
Breaking
news

Gayus Lumbuun Memprediksi Kasus Brigadir J Saat Persidangan Bakal Serumit Kasus Kopi Sianida

Kasus pembunuhan Brigadir J oleh Irjen Ferdy Sambo
Font size
Print 0

Ferdy Sambo saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J (Istimewa) | 

sukabumiNews.net, JAKARTA – Mantan Hakim Agung Mahkamah Agung (MA) RI periode 2011-2018, Topane Gayus Lumbuun menyebut, pengungkapan kasus pembunuhan berencana Birgadir J yang didalangi Irjen Pol Ferdy Sambo diprediksi bakal serumit kasus pembunuhan kopi sianida Jessica Kumala Wongso yang menewaskan Wayan Mirna Salihin.

Hal itu diungkapkan Gayus dalam diskusi Public Virtue bertajuk 'Kematian Joshua dan Perkara Sambo yang digelar pada Kamis (1/9/2022), dilansir dari tvOnenews.

"Kalau saya bandingkan, rumitnya nanti di pengadilan ini akan serumit dengan kasus kopi sianida akan seperti itu saya bayangkan," kata Gayus dalam diskusi virtual tersebut.

Gayus menjelaskan kerumitan pengungkapan kasua kematian Brigadir J ditengarai pelaku yang juga berasal dari instansi Polri.

Karenanya, Gayus meminta agar dalang kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J yakni Irjen Pol Ferdy Sambo dapat memberikan keterangan sebenarnya terkait aksinya tersebut.

Pasalnya, kata Gayus, saat ini pengungkapan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J mempertaruhkan citar Polri di masyarakat.

Ditambah, kasus tersebut menjadi sorotan publik dalam pengungkapannya yang banyak melibatkan para anggota Polri.

"Jadi Irjen FS harus membuka sejelas-jelasnya secara terstruktur apa kejahatan yang terjadi di dalam itu banyak sekali, kelompok-kelompok kerajaan itu. Sehingga harapan Kapolri dan Presiden untuk perbaikan institusi Polri," ungkapnya.

BACA Juga: Susno Duadji Angkat Bicara Soal Kemungkinan Keterangan Saksi Setan pada Rekonstruksi Kasus Brigadir J

Red*
COPYRIGHT © SUKABUMINEWS 2022
Lihat Juga
Berikutnya

0Comments

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Redaksi sukabumiNews
Link copied successfully